“Demikianlah kamu bukan lagi orang asing dan pendatang, melainkan kawan sewarga dari orang-orang kudus dan anggota-anggota keluarga Allah. (Efesus 2:19)
Ketika mengikuti misa atau melakukan kegiatan berorganisasi gereja di Taiwan, pernahkah kalian sadar bahwa kalian sedang misa bersama dengan orang-orang yang tidak kalian kenal, bahkan berbeda bahasa, serta berbeda kewarganegaraan dengan kita. Namun, ketika mengikuti misa, kita semua berkumpul bersama-sama, bernyanyi bersama, bahkan saling memberikan salam damai Tuhan.
Itulah uniknya kita sebagai pengikut Kristus. Mungkin hampir seluruh dari kita tahu lagu “Hari Ini Kurasa Bahagia”. Lagu ini adalah lagu semangat yang menyatakan bahwa kita semua merasa Bahagia karena berkumpul dengan teman-teman dan saudara seiman. Semua saling bergandengan tangan dan berjalan bersama-sama dalam terang Kristus, karena Tuhan Yesus telah menyatukan semuanya tanpa membeda-bedakan satu sama lain.
Lewat lagu tersebut, kita diingatkan bahwa semua orang Katolik dikumpulkan bersama-sama oleh Kristus. Sehingga ketika kita orang Katolik berkumpul, kita adalah orang yang sama dihadapan Tuhan, tidak dibeda-bedakan oleh Tuhan. Seperti tertulis pada ayat emas yang dipilih penulis pada hari ini yaitu Efesus 2:19 yang berbunyi “Demikianlah kamu bukan lagi orang asing dan pendatang, melainkan kawan sewarga dari orang-orang kudus dan anggota-anggota keluarga Allah”.
Maka, penulis berharap dan ingin mengajak kita semua untuk selalu senantiasa rajin dan bersemangat untuk pergi ke gereja, berkumpul dalam nama Tuhan karena kita sebagai orang Katolik bukanlah orang asing di dalam gereja Tuhan. Orang Katolik sering membuat doa bersama atau Persekutuan dalam doa, karena perlu diingat bahwa keselamatan ada di dalam Kristus (Luk 6:19: “Dan semua orang banyak itu berusaha menjamah Dia, karena ada kuasa yang keluar daripada-Nya dan semua orang itu disembuhkan-Nya.”).
Doa (✝)
Ya Tuhan, tumbuhkanlah semangat kami untuk senantiasa memiliki keinginan untuk berkumpul bersama dengan saudara seiman kami tanpa membeda-bedakan. Semoga kami dapat lebih mengenal Engkau dan merasakan kemurahan dan kebaikan-Mu melalui ibadat serta Persekutuan atas nama-Mu, Amin (✝).
Selamat Karena Iman Kepada Tuhan
“Lalu Yesus masuk ke Bait Allah, dan ketika Ia mengajar di situ, datanglah imam-imam kepala serta tua-tua bangsa Yahudi kepada-Nya, dan bertanya: "Dengan kuasa manakah Engkau melakukan hal-hal itu? Dan siapakah yang memberikan kuasa itu kepada-Mu? Jawab Yesus kepada mereka: "Aku juga akan mengajukan satu pertanyaan kepadamu dan jikalau kamu memberi jawabnya kepada-Ku, Aku akan mengatakan juga kepadamu dengan kuasa manakah Aku melakukan hal-hal itu. Dari manakah baptisan Yohanes? Dari sorga atau dari manusia?” (Matius 21:23-25)
The Perfect Circle
“Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil.” (Mazmur 1:3)
Tenang Dalam Segala Situasi Karena Tuhanlah Sumber Pengharapan
"Berharaplah kepada TUHAN, hai Israel, dari sekarang sampai selama-lamanya." (Mazmur 131:3)
Lebih dari Harta
“Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah” (Efesus 2:8)
Love Until it Hurts
“Demikianlah tinggal ketiga hal ini, yaitu iman, pengharapan dan kasih, dan yang paling besar di antaranya ialah kasih” (1 Korintus 13:13)
Dokter yang Terbaik
“Ia pun meletakkan tangan-Nya atas mereka masing-masing dan menyembuhkan mereka“ (Lukas 4:40)
5 ROTI + 2 IKAN = ALL YOU CAN EAT
"Tidak perlu mereka pergi, kamu harus memberi mereka makan." (Matius 14:16)