Teman-teman, kita pasti pernah melanggar aturan, entah secara sadar atau tidak, pun baik disengaja atau tidak. Misalnya, ngobrol dengan suara keras di tempat umum, membuang sampah sembarangan, menyerobot antrean, dan lain sebagainya.

Dari bacaan Injil, kita diingatkan kembali arti ketaatan. Hal ini dapat kita lihat melalui Yesus yang taat pada aturan atau tradisi umat Yahudi dalam membayar pajak bait Allah. Yesus ingin mengajarkan pada para murid-Nya untuk tidak meremehkan dan taat pada hal sekecil apa pun.

Dalam kehidupan sehari-hari, Kristus mengajarkan agar selalu taat pada aturan di mana pun kita berada, misalnya mematuhi nasihat orang tua, menaati aturan di sekolah dan tempat bekerja, mengikuti protokol kesehatan, dan lain-lain.

Kita juga dapat becermin dari murid-murid Yesus yang selalu taat pada ajaran dan senantiasa mengikuti-Nya ke mana pun Ia pergi. Kita pun diingatkan untuk selalu taat dan setia pada kehendak Tuhan dengan berserah diri, mengikuti jalan-Nya, serta tidak menyerah dalam menghadapi masalah hidup. Di samping itu, mari meneladan pula St. Dominikus* yang taat pada iman dan pelayanan, serta selalu yakin akan bantuan Tuhan manakala melayani orang miskin dan rakyat jelata. [CBY]

 

*Pendiri Ordo Pengkotbah (OP) yang disebut juga sebagai Ordo Dominikan; diperingati wajib tiap tanggal 8 Agustus

Sudahkah kita selalu taat pada kehendak dan ajaran-Nya?

DOA (†)

Ya Tuhan, terima kasih atas firman yang Kau sampaikan hari ini. Ajarlah kami untuk selalu taat pada aturan dan tradisi di mana pun kami berada, terlebih untuk selalu setia pada ajaran dan kehendak-Mu.