“Aku akan mengubah perkabungan mereka menjadi kegirangan, akan menghibur mereka dan menyukakan mereka sesudah kedukaan mereka.”
(Yeremia 31:13b)
Sobat KITA, dalam setiap lembaran kisah hidup kita, seringkali iman kita goyah dan timbul perasaan bertanya-tanya, kadangkala juga perasaan marah mengapa suatu hal terjadi dalam hidup kita. Kita tidak mengerti tujuan dari setiap adegan-adegan yang Tuhan tambahkan ke dalam hidup kita dan seringkali bertanya “Mengapa Tuhan?” Tak jarang juga kita merasa hidup ini sangat berat karena harus menghadapi semuanya sendirian.
Sama seperti Yesus yang menggenapi misi penebusan-Nya melalui penderitaan, kita juga harus percaya bahwa dari setiap hal-hal sulit yang kita alami dalam hidup kita, ada suatu misi dan pesan tersembunyi dari Tuhan untuk kita genapi.
Berjalan bersama Tuhan bukan berarti kita terbebas dari semua cobaan dan hidup kita akan bahagia selamanya, namun, berjalan bersama Tuhan berarti walau rintangan apapun yang akan menghadang kita, kita akan tetap kuat melaluinya karena Tuhan selalu beserta kita. Berjalan bersama Tuhan mungkin tidak mudah, tapi berjalan bersama-Nya itu “nyaman” karena kita tidak pernah dibiarkan-Nya sendirian.
Tuhan selalu menjaga kita seperti gembala yang menjaga kawanan dombanya. Kata-kata penghiburan ini mengumumkan suatu pernyataan yang nyata, bahwa Tuhanlah sang Gembala Sejati yang akan setia menyertai kita dalam seluruh hidup kita.
Tuhan menyegarkan jiwa-jiwa yang letih lesu, sedih, dan gelisah, dan menghibur semua jiwa yang berduka. Dalam kitab suci pun kita yang diibaratkan sebagai “domba” tetap harus berjalan melewati lembah yang kelam sebelum sampai ke padang rumput yang hijau. Namun, karena kita telah bertemu dengan Sang Gembala yang dapat diandalkan, kita tidak akan takut bahaya karena kita tahu, bahwa Tuhan beserta kita.
Doa (✝)
Tuhan yang Maha Baik dan Penyayang, tuntunlah kami selalu dalam hidup kami untuk menjalaninya sesuai dengan kehendak-Mu. Ajarlah kami untuk selalu bersyukur dalam setiap situasi hidup kami dan agar kami sadar bahwa kasih dan penyertaan-Mu selalu ada beserta kami.
Amin
Selamat Karena Iman Kepada Tuhan
“Lalu Yesus masuk ke Bait Allah, dan ketika Ia mengajar di situ, datanglah imam-imam kepala serta tua-tua bangsa Yahudi kepada-Nya, dan bertanya: "Dengan kuasa manakah Engkau melakukan hal-hal itu? Dan siapakah yang memberikan kuasa itu kepada-Mu? Jawab Yesus kepada mereka: "Aku juga akan mengajukan satu pertanyaan kepadamu dan jikalau kamu memberi jawabnya kepada-Ku, Aku akan mengatakan juga kepadamu dengan kuasa manakah Aku melakukan hal-hal itu. Dari manakah baptisan Yohanes? Dari sorga atau dari manusia?” (Matius 21:23-25)
The Perfect Circle
“Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil.” (Mazmur 1:3)
Tenang Dalam Segala Situasi Karena Tuhanlah Sumber Pengharapan
"Berharaplah kepada TUHAN, hai Israel, dari sekarang sampai selama-lamanya." (Mazmur 131:3)
Lebih dari Harta
“Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah” (Efesus 2:8)
Love Until it Hurts
“Demikianlah tinggal ketiga hal ini, yaitu iman, pengharapan dan kasih, dan yang paling besar di antaranya ialah kasih” (1 Korintus 13:13)
Dokter yang Terbaik
“Ia pun meletakkan tangan-Nya atas mereka masing-masing dan menyembuhkan mereka“ (Lukas 4:40)
5 ROTI + 2 IKAN = ALL YOU CAN EAT
"Tidak perlu mereka pergi, kamu harus memberi mereka makan." (Matius 14:16)